REJECTED

Ditolak itu tak selamanya membuat nyeri hati, ternyata!


Hari itu, saya iseng. Saya googling nama saya di mesin pencari : Intan R. Kuswoharti. Ketemu! Ternnyata, berdasarkan hasil kerja Google, nama saya identik dengan blog saya ini. Ya iyalah, saya pakai nama itu hanya di blog ini saja. Hehehe... Tapi oops, ternyata nama saya muncul di salah satu majalah online: Annida. Lho lho, ada apa ya? Saya suka Annida, tapi... kok tiba-tiba ada nama saya di situ ya? Hm, dulu sih pernah saya menang undian Annida, tapi baheula pisan lah! SMP gitu lho!

Judul yang ditampilkan di Google adalah Cerpen Rijek Agustus (Season 11). Eaaa... Saya jadi mendadak ingat kalau dulu- beberapa bulan lalu- saya pernah mengirim cerpen ke Annida. Cerpen yang judulnya Episode Ayah.

Anehnya saya malah ketawa-ketawa baca pengumuman itu. Rasanya asyik, mengetahui bahwa karya kita ditolak, ditambah bonus komentar dari redaksinya. Hm, baru kali ini cerpen saya dikomentari. Betul, ditolak itu ternyata cukup menyenangkan, ternyata. Setidaknya, kali ini saya merasa nyaman dan sedikit melayang ketika ditolak. Nanti? Saya belum tahu. Semoga tetap merasa seperti ini, jadi termotivasi rasanya.



30 November 2011

Comments

Popular posts from this blog

Ketika Dolly Ditutup

10 Buku Ini...

Cirebon #2 : Sunyi di Sunyaragi